Keutamaan Surah Al-Baqarah & Membacanya

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

Surah Al-Baqarah merupakan surah madaniyah, surah ini adalah surah yang awal-awal diturunkan dikota madinah terdiri atas 286 ayat dan memiliki beberapa nama diantaranya Al – Baqarah dan Az Zahrawain sebagaimana kata Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallambacalah Az Zahrawain (dua surah yaitu Al-Baqarah dan Ali Imran)  2 surah tersebut akan datang pada hari kiamat seperti sebuah awan yang sangat besar.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

اقْرَءُوا الزَّهْرَاوَيْنِ الْبَقَرَةَ وَسُورَةَ آلِ عِمْرَانَ فَإِنَّهُمَا تَأْتِيَانِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ كَأَنَّهُمَا غَمَامَتَانِ أَوْ كَأَنَّهُمَا غَيَايَتَانِ أَوْ كَأَنَّهُمَا فِرْقَانِ مِنْ طَيْرٍ صَوَافَّ تُحَاجَّانِ عَنْ أَصْحَابِهِمَا

“Bacalah Az-Zahrawain, yakni Al-Baqarah dan surah Ali Imran, karena keduanya akan datang pada hari kiamat nanti, seperti dua tumpuk awan menaungi pembacanya, atau seperti dua kelompok burung yang sedang terbang dalam formasi hendak membela pembacanya”. (HR. Muslim no. 804).

Dalam hadist yang lain, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

إِنَّ لِكُلِّ شَيْءٍ سَنَامًا، وَسَنَامُ الْقُرْآنِ سُوْرَةُ الْبَقَرَةِ وَإِنَّ الشَّيْطَانَ إِذَا سَمِعَ سُوْرَةَ الْبَقَرَةِ تُقْرَأُ خَرَجَ مِنَ الْبَيْتِ الَّذِي يُقْرُأُ فِيْهِ سُوْرَةُ الْبَقَرَةِ

Sesungguhnya segala sesuatu ada puncaknya (punuknya) dan puncak dari Al-Qur’an adalah surah Al-Baqarah. Sungguh setan bila mendengar dibacakannya surah Al-Baqarah, ia akan keluar dari rumah yang di dalamnya dibacakan surat Al-Baqarah tersebut”. (HR. Al-Hakim, dihasankan Al-Albani dalam Ash-Shahihah no. 588)

Dalam surah ini ada beberapa hal yang disebutkan oleh Allah Subhanahu wata’aladiantaranya:

  1. Sifat  orang – orang yang beriman
  2. Ujian Allah Subhanahu wata’ala kepada orang – orang yang bertakwa
  3. Celaan bagi orang – orang kafir, orang – orang munafik
  4. Bantahan bagi orang yang mengingkari nubuah
  5. Allah Subhanahu wata’ala menantang mereka untuk mendatangkan yang semisal dengan Al-Qur’an
  6. Surah ini disebutkan tentang penciptaan adam dan bagaimana Allah mengajarkan kepada Adam ‘Alaihissalam dan menyampaikan kalimat
  7. Allah Subhanahu wata’ala menyebutkan celaan kepada ulama yahudi dalam beberapa tempat
  8. Menyebutkan kisahnya Musa ‘Alaihissalam dan kisah beliau bersama dengan kaumnya atau kaumnya untuk meminta hujan dan janji Allah Subhanahu wata’ala kepada mereka
  9. Allah Subhanahu wata’ala menyebutkan hukum sihir, kisah Nabi Sulaiman, Nabi Harun dan Maruth
  10. Dalam surah ini Allah juga menyebutkan bantahan kepada orang – orang nashara
  11. Allah Subhanahu wata’ala menyebutkan ujian Nabi Ibrahim ‘Alaihissalam dan peristiwa ketika beliau membangun ka’bah
  12. Wasiat Nabi Ya’qub kepada anak – anaknya
  13. Allah Subhanahu wata’ala menyebutkan dalam surah ini perubahan kiblat
  14. Allah Subhanahu wata’ala menyebutkan dalam surah ini keutamaan tentang ketika mendapatkan musibah
  15. Allah Subhanahu wata’ala menyebutkan seputar hukum- hukum haji, umrah, Zai antara safar dan marwah
  16. Allah Subhanahu wata’ala menyebutkan tentang masalah tauhid, ibadah puasa dibulan Ramadhan dan hukum – hukum seputar berperang dibulan – bulan yang diharamkan
  17. Allah Subhanahu wata’ala menyebutkan hukum – hukum seputar kewanitaan seperti haid, Talaq, pernikahan, masalah iddah, masalah shadaqah, Nafaqah dan perintah untuk ikhlas berinfak didalamnya.
  18. Allah Subhanahu wata’ala menyebutkan tentang keharaman riba, utang piutang dan,
  19. Allah Subhanahu wata’ala menutup surah ini dengan menyebutkan tentang istislam penyerahan diri Nabi dan para sahabat terhadap segala sesuatu yang datangnya dari Allah Subhanahu wata’ala, dan juga
  20. Allah Subhanahu wata’ala menyebutkan bagaimana mengangkat beban dari orang – orang yang beriman dan memaafkan perbuatan – perbutan yang didalamnya disebabkan kesalahan dan kelupaan.

Jadi inilah kandungan dari surah Al-Baqarah surah yang paling panjang dalam Al-Qur’an yang terdiri dari 286 ayat yang memiliki banyak keutamaan sebagaimana ketika membacanya di rumah – rumah dapat mengusir syaithan, jadi jika kita ingin mengusir syaithan dari rumah tidak perlu dengan jimat-jimat, tidak perlu mendatangkan para normal atau orang – orang pintar sebab kita sendiri mampu melakukannya dengan membaca surah Al-Baqarah dirumah kita. Sebagaimana dalam hadist Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

لاَ تَجْعَلُوْا بُيُوْتَكُمْ مَقَابِرَ، إِنَّ الشَّيْطَانَ يَنْفِرُ مِنَ الْبَيْتِ الَّذِي تُقْرَأُ فِيْهِ سُوْرَةُ الْبَقَرَةِ

Janganlah kalian menjadikan rumah-rumah kalian sebagai kuburan. Sesungguhnya setan akan lari dari rumah yang di dalamnya dibacakan surah Al-Baqarah”. (HR. Muslim no. 1821)

Membaca Surah Al-Baqarah menjadikan malaikat turun untuk mendengarkan apa yang kita baca, sebagaimana Usaid Bin Hudhair Radiyallahu ‘anhu ketika beliau membaca ayat – ayat dari surah Al-Baqarah diwaktu malam beliau mengatakan:”Saya mendongakkan kepalaku diatas langit saya melihat seperti ada naungan seperti lampu – lampu yang berjejeran sampai kemudian saya tidak melihatnya dan ketika disampaikan kepada Rasulullah”, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam  mengatakan:”Itu adalah malaikat yang turun untuk mendengar suaramu, dan seandainya engkau membacanya terus maka orang-orang akan melihatnya di pagi hari dan tidak terhalang dari mereka”.(HR. Bukhari dan Muslim). Kemudian Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam mengajarkan kepada kita untuk membacanya dan menghafalkannya beliau mengatakan:

اقْرَأُوْا سُوْرَةَ الْبَقَرَةِ فَإِنَّ أَخْذَهَا بَرَكَةٌ وَتَرْكَهَا حَسْرَةٌ وَلا تَسْتَطِيْعُهَا الْبَطَلَةُ

Bacalah surat Al-Baqarah, karena membacanya akan mendatangkan berkah dan meninggalkannya berarti kerugian. Tukang sihir tidak akan bisa berbuat jahat kepada pembacanya”. (HR. Muslim no. 804). Kemudian dalam riwayat yang lain Dari Buraidah radhiyallahu ‘anhu; Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

” تَعَلَّمُوا الْبَقَرَةَ ؛ فَإِنَّ أَخْذَهَا بَرَكَةٌ، وَتَرْكَهَا حَسْرَةٌ، وَلَا يَسْتَطِيعُهَا الْبَطَلَةُ . تَعَلَّمُوا الْبَقَرَةَ، وَآلَ عِمْرَانَ ؛ فَإِنَّهُمَا هُمَا الزَّهْرَاوَانِ يَجِيئَانِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ كَأَنَّهُمَا غَمَامَتَانِ أَوْ غَيَايَتَانِ أَوْ كَأَنَّهُمَا فِرْقَانِ مِنْ طَيْرٍ صَوَافَّ تُجَادِلَانِ عَنْ صَاحِبِهِمَا ” [مسند أحمد: صحيح]

Pelajarilah surah Al-Baqarah, karena menguasainya adalah berkah dan meninggalkannya adalah kerugian, dan tidak mampu dilawan oleh penyihir. Pelajarilah surah Al-Baqarah dan Ali ‘Imran, karena keduanya adalah cahaya yang datang di hari kiamat, keduanya seperti dua awan putih atau dua naungan atau keduanya seperti kumpulan burung yang berkumpul membentangkan sayap, keduanya membela orang yang menguasai kedua surah itu“. (HR. Ahmad no. 21872 dan 21897). Jadi orang yang membaca, mempelajari dan mengamalkan 2 surah tersebut akan mendapatkan kemuliaan dan keutamaan dari Allah Subhanahu wata’ala.

 مَنْ قَرَأَ الْبَقَرَةَ وَآلَ عِمْرَانَ جَاءَتَا يَوْمَ الْقِيَامَةِ تَقُولَانِ رَبَّنَا لَا سَبِيلَ عَلَيْهِ

Barangsiapa yg membaca surat Al-Baqarah dan surah Ali Imran, maka kedua surat itu akan datang pada hari kiamat seraya berkata; Wahai Rabb kami, tak ada alasan untuk mencelakainya“. (HR. Darimi).

Al-Qur’an akan didatangkan pada hari kiamat bersama dengan orang yang mempelajarinya dan mengamalkannya, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

يُؤْتَى يَوْمَ الْقِيامَةِ بِالْقُرْآنِ وَأَهْلِهِ الَّذِيْنَ كانُوا يَعْمَلُوْنَ بِهِ فِي الدُّنْيا تَقَدَّمَهُ سُوْرَةُ الْبَقَرَةِ وَآلِ عِمْرانَ تَحاجَّانِ عَنْ صَاحِبِهِمَا

“Pada hari kiamat akan didatangkan Al-Qur`an bersama mereka yang mengamalkannya didunia. Yang terdepan adalah surah Al-Baqarah dan Ali Imran, keduanya akan membela mereka yang mengamalkannya”. (HR. Muslim).

Dizaman Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam barangsiapa dari kalangan para sahabat yang telah menghafalkan surah Al-Baqarah dan Ali Imran, berkata Anas Bin Malik Radhiyallahu ‘anhu:”Dulu jika seseorang menghafal surah Al-Baqarah dan Ali Imran maka ia sangat mulia di sisi kami.” (Musnad Ahmad: Sahih). Jadi kehormatan seseorang dizaman Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam diukur dengan Al-Qur’an.

Bahkan Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam dalam peperangan ketika banyak sahabat yang meninggal kemudian dikuburkan massal didekatkan kepada beliau untuk disholati dan yang paling dekat dengan beliau adalah yang paling banyak hafalan Al-Qur’annya dan dalam perang kadang Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam menyeru sahabatnya dengan berkata:”Wahai yang memiliki surah Al-Baqarah, wahai yang memiliki Ali Imran” jadi Rasulullah mengukur kemuliaan seorang sahabat apa yang mereka hafalkan dari Al-Qur’an. Kemudian Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam menyebutkan dalam hadist

Aku diberi As-Sab’ (tujuh surah yang terpanjang dalam Al-Qur’an) sebagai pengganti Taurat, dan aku diberi Al-Maiin (surah-surah yang jumlah ayatnya seratus atau mendekati) sebagai pengganti Zabur, dan aku diberi Al-Matsaniy (surah-surah antara Al-Maiin dan Al-Mufashsahl) sebagai pengganti Injil, dan aku diberi kelebihan dengan Al-Mufashshal (surah Qaaf sampai surah An-Naas)”. (Musnad Ahmad: Sahih). 

Tujuh surah yang terpanjang dalam Al-Qur’an: Al-Baqarah, Ali ‘Imran, An-Nisaa’, Al-Maidah, Al-An’aam, Al-A’raaf, dan Yunus atau At-Taubah.

Dari Abu Umamah Al Bahily Radhiyallahu ‘anhu berkata: “Aku telah mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

 اقْرَءُوا الْقُرْآنَ فَإِنَّهُ يَأْتِى يَوْمَ الْقِيَامَةِ شَفِيعًا لأَصْحَابِهِ

Bacalah Al Quran karena sesungguhnya dia akan datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafa’at kepada orang yang membacanya” (HR. Muslim).

Wallahu a’lam Bish Showaab 


Oleh : Ustadz Harman Tajang, Lc., M.H.I Hafidzahullahu Ta’ala (Direktur Markaz Imam Malik)

@Kamis, 04 Rajab 1440 H

Fanspage : Harman Tajang

Kunjungi Media MIM:
Fans page: https://www.facebook.com/markaz.imam.malik.makassar/

Website : http://mim.or.id

Youtube : https://www.youtube.com/c/MimTvMakassar

Telegram : https://telegram.me/infokommim

Instagram : https://www.instagram.com/markaz_imam_malik/

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here